Topik Terkini

_Proyek SPAM 2022 Senilai Milyaran Rupiah Tidak Bermanfaat,Begini Kata Firman Rusli !_

Pesawaran, Lampung –

Kumparan88news.com.–
Firman Rusli, mantan Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim) Kabupaten Pesawaran, akhirnya angkat bicara menanggapi pemberitaan Media tropongindonesianews (bang ain) yang menduga diri nya sebagai biang keladi dan yang mengaitkannya dengan mangkraknya proyek Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) di kabupaten tersebut. Dalam jumpa pers yang digelar di Kantor Forum Komunikasi Wartawan Kabupaten Pesawaran pada 30 Juli 2024, Firman memberikan klarifikasinya.

Firman menjelaskan bahwa ide awal dan perencanaan proyek SPAM memang berasal dari Dinas Perkim saat ia menjabat. Namun, pelaksanaan proyek tersebut kemudian dialihkan ke Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) berdasarkan regulasi yang berlaku.

“Memang benar, pada awalnya Dinas Perkim yang mengusulkan dan merencanakan proyek SPAM. Namun, ketika proyek akan dilaksanakan, berdasarkan regulasi yang ada, pelaksanaannya dialihkan ke Dinas PUPR. Dinas Perkim tidak lagi terlibat dalam proses perencanaan, pengawasan, maupun pelaksanaan,” tegas Firman.

Ia juga menyampaikan bahwa informasi mengenai pengalihan tanggung jawab proyek tersebut didapatkannya langsung dari Kepala Dinas PUPR Pesawaran, Zainal Fikri.

Untuk mengatasi permasalahan proyek SPAM yang hingga kini belum selesai, Firman menyarankan agar semua pihak mengakui kesalahan masing-masing dan melakukan analisis secara menyeluruh terhadap permasalahan yang terjadi.

“Kita harus mengakui jika ada kesalahan atau kelalaian. Setelah itu, kita lakukan analisis untuk mencari tahu di mana letak masalahnya. Jangan terburu-buru mencari solusi sebelum kita mengetahui penyebab masalahnya,” ujar Firman.

Firman juga menekankan pentingnya pertanggungjawaban atas proyek yang menggunakan anggaran negara. Ia meminta agar semua pihak yang terlibat dalam proyek ini bertanggung jawab atas kelalaian yang terjadi.

Terkait dengan proyek SPAM yang bernilai miliaran rupiah ini, Firman juga mempertanyakan apakah pembayaran proyek tersebut sudah dilakukan secara lunas. Ia meminta kepada awak media untuk melakukan investigasi lebih lanjut mengenai hal ini.

Kabiro
SYAHRUDDIN.(Din Moroo)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button