Retribusi Sampah di Tarik, Namun Disinyalir Sampah Tidak Terurus.
![](https://kumparan88news.com/wp-content/uploads/2024/07/IMG-20240721-WA0007-720x470.jpg)
Way Kanan –
Kumparan88news.com.–
Miris melihat kondisi pasar Banjit bagaikan rumah tidak bertuan, tumpukan sampah bertaburan dimana – mana,setelah pasaran hari Sabtu, diduga pembiaran dari pemerintah Kabupaten Way Kanan, Minggu 21 Juli 2023.
Perlu di pertanyakan kemanakah uang retribusi yang ditarik Rp 5000 per satu pedagang setiap hari , puncaknya hari Sabtu jumlah pedagang lebih dan kurang 1000 pedagang belum lagi pedagang yang buka setiap hari, sekitar lebih dan kurang 200 pedagang, cukup fantastis jumlah duit yang ditarik sekitar lebih dan kurang
Rp 40,000,000 perbulan.
Aswadi pedagang pasar Banjit saat di konfirmasi mengatakan, saya berdagang di pasar Banjit sekitar 20 tahun , uang retribusi di tarik dua orang ,satu orangnya Rp 2500 jadi dua orang Rp 5000,selama ini yang kami alami setelah pasaran di hari sabtu puncak – puncaknya sampah ya di hari Sabtu itu,sampah sampai mengggunung dan bertaburan,kami sapu sendiri dan bakar sendiri.
Lanjut Aswadi , petugas kebersihan itu hanya satu orang yang namanya dak, saat musim hujan tiba air sampah mengalir menghitam dan bau sangat menyengat, membuat polusi udara yang tidak sehat, maka dari itu kami berharap kepada pemerintah kabupaten Way Kanan, agar supaya memperhatikan dan membereskan persoalan ini,”tutupnya.
(**)