Musim Kemarau Tiba, Saluran Pembuang Primer (SPP) Menjadi Jawaban Buat Para Petani Padi.

Sabtu, 31 Agustus 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Lampung.–

Kumparan88news.com.–

Memasuki musim kemarau sudah pasti menjadi salah satu kendala buat para petani untuk mengairi air ke sawah agar tidak membuat padi menjadi kekurangan air.

Hal ini dapat di jawab setelah keberadaan irigasi gantung dari Saluran Pembuang Primer (SPP) Ipil peningkatan Daerah Irigasi dan Rawa (DIR) lll Mesuji Sekampung yang melewati 3 desa didalam 2 kabupaten sangat membantu para petani.

Desa Sidang Bandar Anom (Sp3) kecamatan Rawajitu Utara masuk di dalam kabupaten Mesuji, sedang kampung Bumi Ratu (Sp1) dan kampung Wono Agung (Sp2) kecamatan Rawajitu Selatan berada di kabupaten Tulang Bawang.

Musim gadu atau musim tanam ke-2 yang di barengi memasuki musim kemarau menjadi dilema petani padi yang harus memompa air ke sawah sebanyak 3 kali, dengan adanya irigasi gantung dari SPP Ipil cukup 1 kali pompa untuk mengairi air ke sawah.

Seperti yang di sampaikan oleh salah satu masyarakat kampung Wono Agung yang bernama Jumartono, mengucapkan banyak terima kasih kepada pihak Balai besar yang telah membangun irigasi gantung yang sangat bermanfaat buat petani.

” Terima kasih banyak kami ucapkan kepada Balai Besar yang telah memberikan bantuan sebegitu besar dan banyak yang tidak terhitung jumlah nominal uangnya, kami masyarakat mengucapkan beribu-ribu terima kasih kepada Balai Besar khususnya masyarakat dari kampung Wono Agung ” ujarnya Kamis (29/08/2024).

Ditempat terpisah di hari yang sama, salah satu petugas ili-ili yang bertugas menghidupkan mesin pompa dan mengatur air ke sawah yang bernama Agus Prasetyo warga desa Sidang Bandar Anom kecamatan Rawajitu Utara kabupaten Mesuji juga mengucapkan terima kasih atas saluran irigasi gantung yang sangat membantu para petani

Baca Juga:  Program Pendidikan Jadi Misi Utama, Egi Khilaf Kalau Ada Persoalan Dalam Lingkungan Yayasan Kebangsaan

” Kami petani sangat terbantu dengan adanya irigasi gantung dari balai besar, kedepan harapan kami barangnya awet saja. (Tidak rusak).” Tuturnya sambil tertawa senang.

(Tim).

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Adv.Hutomo Lim.ST., SH.,MH : Dalam Kasus Dugaan Korupsi PJU-TS” Klein Kami PT. ARS, Tidak Ada Keterlibatan !
Dari Istana untuk Rakyat, Bupati Egi Salurkan Bantuan Sapi Kurban Presiden
Gerakan Pemuda Kakbah (GPK) Aliansi Tepi Barat Padati Kantor Kemenag !
Diduga Ada Upaya Bungkam Media, Sekel Tugu Diminta Klarifikasi
Dugaan Cara Mulyono Mengeruk DD Kampung Sumber Makmur : Proyek Jalan & Operasional Kantor Diduga Mark Up, Publik Geram
Lurah Tugu Sulit Dihubungi, Aktivis dan Wartawan Soroti Transparansi dan Kepedulian Lingkungan
Kadis Tanaman Pangan , Holtikultura, Dan Perkebunan Diduga Korupsi APBD Lamsel TA 2023.
Oknum Kepsek Sumarto Diduga Korupsi Dana Bos 2023 dan Berupaya Menyuap…??

Berita Terkait

Jumat, 25 Juli 2025 - 19:09 WIB

Adv.Hutomo Lim.ST., SH.,MH : Dalam Kasus Dugaan Korupsi PJU-TS” Klein Kami PT. ARS, Tidak Ada Keterlibatan !

Jumat, 6 Juni 2025 - 15:00 WIB

Dari Istana untuk Rakyat, Bupati Egi Salurkan Bantuan Sapi Kurban Presiden

Kamis, 29 Mei 2025 - 19:05 WIB

Gerakan Pemuda Kakbah (GPK) Aliansi Tepi Barat Padati Kantor Kemenag !

Jumat, 9 Mei 2025 - 14:58 WIB

Diduga Ada Upaya Bungkam Media, Sekel Tugu Diminta Klarifikasi

Kamis, 8 Mei 2025 - 10:11 WIB

Dugaan Cara Mulyono Mengeruk DD Kampung Sumber Makmur : Proyek Jalan & Operasional Kantor Diduga Mark Up, Publik Geram

Berita Terbaru